ISTILAH-ISTILAH DALAM MAKROEKONOMI

 


Indek harga, Suatu angka yang menggambarkan sejauh mana harga-harga dalam perekonomian pada suatu tahun tertentu telah mengalami perubahan jika dibandingkan dengan tingkat harga pada tahun dasar (yaitu tahun yang menjadi dasar perbandingan dalam penentuan indeks harga.Indeks harga konsumen menggambarkan kenaikan/penurunan harga-harga barang konsumen. Indeks harga produsen menggambarkan kenaikan/penurunan harga barang ketika barang tesebut dijual produsen-produsen.

Inflasi, Kenaikan harga -harga umum yang berlaku dalam suatu perekonomian dari satu periode ke peroide lainnya. Tingkat inflasi adalah persentasi kenaikan harga-harga pada suatu tahun tertentu berbanding dangan tahun sebelumnya.

Jumlah kesempatan kerja, Jumlah tenaga buruh yang sedang bekerja untuk orang lain atau perusahan lain dan untuk usaha milik sendiri secara sepenuh waktu. Tenaga buruh yang tidak bekerja atau sedang bekerja tetapi jumlah jam kerjanya terbatas digolongkan sebagai pengangguran. 

Kebijakan makrokonomi, Langkah-langkah pemerintah yang bertujuan untuk mempengaruhi keseluruhan perekonomian dengan tujuan untuk mempertinggi efisiensi kegiatan ekonomi, menghindari inflasi, menciptakan pertumbuhan ekonoi yang teguh dan mengukuhkan kedudukan sektor luar negeri. Kebijakan fiskal adalah usaha pemerintah mempengaruhi kegiatan ekonomi dengan membuat perubahan dalam pengeluarannya dan dalam sistem perpajakan. Kebijakan moneter adalah langakah pemerintah yang dijalankan melalui Bank Sentral untuk mempengaruhi kebijakan perekonomian dengan membuat perubahan dalam penawaran uang dan suku bunga. Kebijakan segi penawaran adalah langkah penawaran yang berusaha meningkatkan efisiensi kegiatan perusahaan-perusahaan dan tenaga kerja sehingga produksi nasional dapat ditingkatkan, biaya produksi dikurangi dan teknologi semakin berkembang.

Keseimbangan pendapatan nasional, Suatu keadaan dalam perekonomian di mana pengeluaran agregat (keinginan masyarakat untuk berbelanja) adalah sama dengan penawaran agregat (keinginan perusahaan-perusahaan dalam perekonomian untuk mengeluarkan barang).

Konjungtur, Adalah kenyataan yang berlaku dalam perekonomian yang menunjukkan bahwa kegiatan ekonomi tidak berkembang secara teratur tetapi mengalami kenaikan atau kemunduran yang selalu berubah-ubah dari waktu ke waktu. Gambaran atau grafik mengenai konjungtur adalah suatu grafik yang menunjukkan perubahan pendapatan nasional dan kegiatan ekonomi dari satu waktu ke waktu yang lain.

Neraca pembayaran, Informasi atau catatan ringkas yang menunjukkan aliran ke luar masuk keuangan di antara satu negara dengan negara lain. Dalam neraca pembayarna diliputi tiga aliran keuangan berikut: ekpor dan impor barang nampak, ekpor dan impor jasa, dan aliran keluar/masuk modal jangka pendak dan jangka panjang.

Neraca perdagangan, Menggambarkan nilai ekpor dan impor barang serta perbedaannya dalam suatu tahun tertentu.

Pengangguran, Jumlah tenaga kerja dalam perekonoian yang secara aktif mencari kerja tetapi belum memperolehnya. Tingkat pengangguran  adalah perbandingan (diinyatakan dalam persen) di antara jumlah tenaga kerja yang menganggur dengan jumlah tenaga kerja pada suatu waktu tertentu. Pengangguran sukarela adalah orang yang berada dalam lingkungan umur tenaga kerja (15-64 tahun) yang tidak secara aktif mencari kerja.

Pendapatan nasional (Produk Nasional), Nilai barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam satuan tahun tertentu. Pendapatan negara pada harga berlaku adalah pendapatan negara yang dihitung menurut harga-harga disuatu tahun yang produksi nasionalnya  dihitung. Pendapatan nasional riil atau menururt harga tetap adalah pendapatan nasional yang dihitung pada harga-harga disuatu tahun tertentu yang berbeda degan tahun di mana produksi nasionalnya dihitung. Pendapatan nasional potensial adalah pendapatan nasional yang diciptakan apabila perekonomian mencapai tingkat kesempatan kerja penuh. Manakala pendapatan nasional sebenarnya adalah nilai produk nasional yang sebenarnya diwujudkan oleh kegiatan ekonomi pada suatu taahu tertentu.

 Pengeluaran (perbelanjaan) agregat, Perbelanjaan yang akan dilakukan dalam perekonomian pada suatu waktu tertentu (biasanya dalam  satu tahun) pada berbagai tingkat pendapatan negara.

Permintaan agregat, Perbelanjaan yang akan dilakukan dalam suatu perekonomian pada suatu periode tertentu, misalnya satu tahun, pada berbagai tingkat harga.

Permintaan efektif,  Perbelanjaan-perbelanjaan yang sebenarnya akan dilakukan dalam suatu perekonomian pada suatu waktu tertentu.

Pertumbuhan ekonomi, Pertumbuhan kegiatan ekonomi yang berlaku dari waktu ke waktu dan menyebabkan pendapatan nasional riil semakin berkembang. Tingkat pertumbuhan ekonomi menunjukkan persentasi kenaikan pendapatan nasional riil pada suatu tahun tertentu.

Tenaga buruh atau angkatan kerja, Jumlah penduduk yang tergolong dalam umur antara 15 tahun hingga 64 tahun, yang sedang bekerja atau secara aktif sedang mencari pekerjaan.

Teori makroekonomi, Analisis dalam ilmu ekonomi yang menerangkan gambaran yang menyeluruh mengenai kegiatan ekonomi. Dalam analisisnya yang diperhatikan bukanlah kegiatan seorang konsumen atau produsen, tetapi keseluruhan konsumen dan produsen dalam perekonomian.

Teori Mikroekonomi, Analisis dalam ilmu ekonomi yang menerangkan bagian-bagian kecil dalam keseluruhan kegiatan ekonomi, yaitu kegiatan dalam satu pasar barang tertentu, perilaku kegiatan seorang konsumen dan perilaku kegiatan seorang produsen.

 

 

 

Sumber

Buku : Makroekonomi Teori Pengantar Edisi Tiga

Penulis : Sadono Sukirno

Cetakan ke-21 tahun 2012

Penerbit : PT Rajagrafindo Persada

Jakarta

 

0 komentar:

Post a Comment