2. TENAGA KERJA DAN PENGANGGURAN

Melanjutkan dari alat pengamat prestasi kegiatan perekonomian atau indikator makroekonomi (microeconomic indicator) yang utama ialah :

1. Pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi dan pendapatan per kapita.
2. Penggunaan tenaga kerja dan pengangguran.
3. Tingkat perubahan harga-harga dan inflasi.
4. Kedudukan neraca perdagangan dan neraca pembayaran
5. Kestabilan nilai mata uang domestik.

Kali ini kita belajar mengenai tenaga kerja dan pengangguran

Pengertian pengangguran dalam suatun negara adalah perbedaan di antara angkatan kerja dengan pengguna tenaga kerja yang sebenarnya. 

Yang dimaskud angkatan kerja ialah jumlah tenaga kerja yang terdapat dalam suatu perekonomian pada suatu waktu tertentu.

Menentukan angkatan kerja diperlukan dua informasi penting, yaitu

1. Jumlah penduduk yang berusia di antara 15 tahun dan sampai dengan 64 tahun, dan
2. Jumlah penduduk yang berusia di antara 15 tahun samapi 64 tahun yang tidak ingin bekerja (contoh : pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, dan pengangguran sukarela lain)

Penduduk usua kerja , adalah Jumlah penduduk yang berusia di antara 15 tahun dan sampai dengan 64 tahun

Bukan angkatan kerja , adalah Jumlah penduduk yang berusia di antara 15 tahun samapi 64 tahun yang tidak ingin bekerja (contoh : pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, dan pengangguran sukarela lain)

Dengan demikian setelah diketahui pengertian di atas makan untuk mengetahui angkatan kerja dalam satu periode tertentu merupakan hasil pengurangan Penduduk Usia Kerja dikurangi Bukan Angkatan Kerja.

Menghitung perbandingan di antara angkatan kerja dengan pendududuk usia kerja (dinyatakan dalam persen) dinamakan tingkat partisipasi angkatan kerja.

Contoh:

Dalam suatu perekonomian, yang tergolong sebagai penduduk usia kerja 14.891.761 orang, tetapi hanya sebesar 9.124.571 orang yang tergolong sebagai angkatan kerja. Di antara angaktan kerja tersebut sebanyak 8.528.571 orang mempunyai pekerjaan. Berdasarkan data tesebut, untuk mengetahui tingkat partisipasi angkatan kerja dan pengangguran adalah :

Apabila diketahui jumlah pengangguran dan angkatan kerja, tingkat pengangguran dalam suatu waktu tertentu dapat ditentukan. Berdasarkan data tesebut tingkat pengangguran dalam persentasi adalah : 

 Dalam prakteknya dalam suatu negara dianggap sudah mencapai tingkat pengangguran tenaga kerja penuh (atau kesempatan kerja penuh) apabila dalam perekonomian tingkat penganggurannya adalah kurang dari 4 persen. Tidak banyak negara yang tingkat penganggurannya adalah di bawah 4 persen.  

Sumber

Buku : Makroekonomi Teori Pengantar Edisi Tiga

Penulis : Sadono Sukirno

Cetakan ke-21 tahun 2012

Penerbit : PT Rajagrafindo Persada

Jakarta