Rantai Komando (chain of Command) dapat dikatakan
sebagai garis kewenangan tak terputus yang membentang dari organisasi puncak
hingga ke pegawai terendah dan menjelaskan siapa yang memberikan laporan kepada
siapa. Rantai Komando berkaitan dengan Otoritas dan Kesatuan Komando. Otoritas mengacu pada hak-hak inheren di
dalam posisi manajerial yang memberikan perintah dan mengharapkan mereka akan
mematuhinya. Untuk memfasilitasi koordinasi, maka tiap-tiap manajerial
diberikan suatu tempat didalam rantai
komando, dan masing-masing manajer diberikan tingkat otoritas agar memenuhi
tanggung jawabnya . Sedangkan, Kesatuan Komando memiliki prinsip untuk
mengamankan konsep dari garis kewenangan yang tak terputus. Seorang hanya
memiliki satu alasan yang mendapat pertanggung jawaban dari dia secara
langsung. Jika kesatuan komando terpecah , maka seorang pekerja harus mampu
mengatasi tuntutan atau prioritas yang bertentangan dari beberapa atasan,
sebagaimana sering terjadi dalam diagram struktur organisasi dengan garis
terputus-putus dalam melaporkan hubungan.
Sumber : Robbins,
Stephen P & Judge, Timothy A, 2014, Organizational Behavior, 16th Edition,
McGraw-Hill.
thanks
ReplyDelete