Pengangguran adalah suatu keadaan di mana seseorang yang tergolong dalam angkatan kerja ingin mendapatkan pekerjaan tetapi belum dapat memperolehnya. Seseorang yang tidak bekerja, tetapi tidak secara aktif mencari pekerjaan tidak tergolong sebagai pengangguran. Sebagai contoh, ibu rumah tangga yang tidak ingin bekerja karena ingin mengurus keluarganya tidak tergolong sebagai pengangguran. Seorang anak keluarga kaya yang tidak mau bekerja karena gajinya lebih rendah dari yang diinginkannya juga tidak tergolong sebagai pengangguran. Ibu rumah tangga dan anak orang kaya tersebut dinamakan pengangguran sukarela.
Sebab Berlakunya Pengangguran
Faktor utama yang menimbulkan pengangguran adalah kekurangan pengeluaran agregat. Pengeluaran agregat (aggregate expenditures) adalah jumlah pengeluaran untuk barang dan jasa dalam sebuah perekonomian. Para pengusaha memproduksi barang dan jasa dengan maksud untuk mencari keuntungan. Keuntungan tesebut hanya akan dapat diperoleh apabila para pengusaha dapat menjual barang yang mereka produksikan. Semakin besar permintaan, semakin banyak barang dan jasa yang akan mereka wujudkan. Kenaikan produksi yang dilakukan akan menambah pengangguran tenaga kerja. Dengan demikian terdapat perhubungan yang erat di antara tikat pendapatan nasional yang dicapai dengan penggunakan ternaga kerja yang dilakukan, semakin tinggi pedapatan nasional , semakin banyak penggunaan tenaga kerja dalam perekonomian.
Telah diterangkan dalam uraian sebelum ini bahwa pada umumnya pengeluaran agregat yang terwujud dalam perekonomian adalah lebih rendah dari pengeluaran agregat yang diperlukan untuk mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja penuh. Kekurangan permintaan agregat ini adalah faktor penting yang menimbulkan pengangguran. Disamping itu faktor-faktor lain yang menimbulkan pengangguran adalah
- Menganggur karena ingin mencari kerja lain yang lebih baik
- Pengusaha menggunakan peralatan produksi modern yang mengurangi penggunaan tenaga kerja
- Ketidaksesuaian di antara keterampilan pekerja yang sebenarnya dengan keterampilan yang dilakukan dalam industri-industri.
Akibat Buruk Pengangguran
Salah satu faktor penting yang menentukan kemakmuran sesuatu masyarakat adalah tingkat pendapatannya. Pendapatan masyarakat mencapai maksimum apabila tingkat penggunaan tenaga kerja penuh dapat diwujudkan. Pengangguran mengurangi pedanpatan masyarakat, dan ini mengurangi tingkat kemakmuran yang mereka capai.
Ditinjau dari sudut individu pengangguran menimbulkan berbagai masalah ekonomi dan sosoal kepada yang mengalaminya. Ketiadaan pendapatan menyebabkan para penganggur harus mengurangi pengeluaran konsumsinya. Disamping itu ia dapat mengganggu taraf kesehatan keluarga. Pengangguran yang berkepanjangan menimbulkan efek psikologis yang buruk kepada panganggur dan keluarganya.
Apabila keadaan pengangguran di suatu negara adalah sangat buruk, kekacauan politik dan sosial selalu berlaku dan menimbulkan efek yang buruk kepada kesejahteraan masyarakat dan prospek pembangunan ekonomi dalam jangka panjang.
Nyatanya bahwa masalah pengangguran adalah masalah sangat buruk egeknya kepada perekonomian dan masuarakat, dan oleh sebab itu secara tersu menerus usaha-usaha harus dilakukan untuk menatasinya.
Sumber
Buku : Makroekonomi Teori Pengantar Edisi Tiga
Penulis : Sadono Sukirno
Cetakan ke-21 tahun 2012
Penerbit : PT Rajagrafindo Persada
Jakarta
0 komentar:
Post a Comment