7. Menetapkan Tindakan Penaggulangan


Walaupun sudah dilakaukan tindakan pencegahan pada persoalan potensial dengan cara mengilangkan kemungkinan munculnya sebab, masih ada kemungkinan mucul persoalan. Persoalan potensial terjadi karena sebab yang lain atau sebab yang belum diantispasi. Misalnya, “terjadinya kebakaran di suatu gedung” adalah persoalan potensial yang kemungkinan sebabnya adalah “puntung rokok menyala dibuang disembarang tempat”. Tindakan pencagahan sudah dilakukan, yaitu dengan “melarang orang merokok di sembarang tampat”. Akan tetapi persoalan potensial tetap terjadi karena “hubungan pendek arus listrik”. 

Melihat contoh kasus di atas, maka tindakan penanggualangan tetap harus disiapkan untuk mengantisipasi jika persoalan potensial terjadi. Tindakan penanggulangan harus dipikirkan sekarang atau bersamaan pada saat membuat perencanaan kegiatan. Harapannya, jika persoalan potensial terjadi, maka sudah siap dengan tindakan penanggulangan.

Tindakan penanggulanngan akan bekerja efektif jika terjadi persoalan potensial. Tindakan penanggulangan dilakukan untuk mengurangi meluasnyaperosalan potensial dan mengurangi dampak terjadinya persoalan potensial. Jika terjadi “kebakaran”, maka diupayakan tindakan penanggulangan yaotu “pemadaman”. Upaya pemandaman ini merupakan usaha penanggulangan meluasnya persoalan potensial, yaitu kebakaran. Dalam situasi ini diusahakan agar kebakaran tidak semakin mebesar. Selain itu tindakan penanggulangan juga ditujuakan untuk mengurangi dampak kebakaran, misalnya dengan menyiapkan prosedur evakuasi dan memerikan santunan dalam bentuk asuransi bagi korban kebakaran.

TIndakan penanggulangan semakin penting  atau diutamakan untuk persoalan potensial yang tidak bisa  dilakukan tindakan pencegahannya, misalnya karena factor alam seperti hujan atau gempa bumi. Banjir adalah persoalan potensial yang hamper tidak bisa dicegah, karena sebabnya curah hujan yang tinggi. Oleh karena itu, tindakan penanggulangan harus disiapakan dari sekaranga untuk berjaga-jaga. Jika banjir terjadi, bagaimana melakaukan evakuasi. Melakukan pertolongan pertama, membuka dapur umum, atau membuka pos komando bencana banjir.

Contoh tentang menetapkan tindakan penanggulangan ada di lembar pengendalian.

Selanjutnya setelah menetapkan tindakan penanggulangan tehap selanjutnya adalah dengan membuat system informasi tindakan penanggulangan.

0 komentar:

Post a Comment